MINGGU KAWAN SEDUNIA

Maafkan kawan, aku ga bermaksud begitu. Aku ga pernah punya maksud membuatmu gundah dengan tindakanku. Aku juga ga pernah punya maksud membuat dirimu merasa bersalah atas apa yg saat i kulakukan.

Sebenarnya, aku ga pengen menuliskan kalimat, "Maaf, aku ga bermaksud begitu." karena kalimat itulah yg telah membuat hubunganku saat ini renggang dengan dirimu. Saat aku mendengar kalimat itu darimu, hatiku sungguh terluka. kemudian, aku memaafkanmu. Maaf telah kuberikan, dan aku siap menerima dirimu kembali, tapi.... kau tidak juga mengerti apa yang kuinginkan. apa yang kuharapkan dari hubungan kita. Take and give.

Saat aku membuka inbox-ku, ternyata banyak sekali tulisan yang menyiratkan bahwa kau sangat menyesal atas apa yang kaulakukan terhadap diriku. kau menyesal, kau pun seolah ingin mendapatkan maaf dariku kembali. Tapi... aku trauma kawan. Aku memang telah memaafkanmu tapi aku belum siap untuk bisa menerimamu kembali sebagai kawanku. mungkin saat ini kau hanya kenangan lama bagiku, kau hanya kenalanku. Aku yakin akan feeling-ku, karena berkali-kali aku mendapatkan perlakuan seperti ini dari orang terdekatku.

Aku sangat ingin membina hubungan lagi denganmu. tapi, aku blm mendapat garansi atas penyesalanmu, kawan. Aku tahu kau menyesal, tapi aku tahu bahwa penyesalanmu kali ini sama dengan penyesalanmu sebelumnya. Karena...,"Aku tidak bermaksud begitu, Kawan."


Tragis! Saat Minggu Kawan Sedunia, Aku merasakan dikhianati oleh Kawan!

Sahabat Itu Adalah.....

Pengalamanku selalu buruk kalo bicara soal persahabatan. Aku jadi ill feel mo jalin persahabatan lagi. Hehehe, ga boleh trauma, ya...? Cuma satu yang awet jalinan persahabatanku. Kujalin sejak dibangku SD. Wedew, lama juga yah, 20 tahunan lebih....

Emang, sahabatku yang satu ini, top banget deh. Dia sabar dengan segala tingkah polahku... hehehe.... Kalau aku lagi sibuk, dia yang mulai duluan untuk menyambung persahabatan kami. jadilah, alhamdulillah, persahabatan itu masih terjalin hingga ada yang berubah status di antara kami.

Norak! Masa hari gini masih ngomongin persahabatan. Enggak banget! Eiiit, walau kita sudah menyandang status suami or istri orang lain, walau sudah menjadi ibu or bapak bagi anak-anak kita, sahabat itu tetep perlu lho. (Setidaknya menurut saya)

Tapi, kenapa cuma satu sahabat yang awet sama saya, ya? Kalau seorang perempuan istimewa di hati saya pernah bilang. Sahabat itu kayak jodoh, kalo emang belum berjodoh menjadi sahabat, ya... ga bakal berjodoh (bingung, ga?) Yah, intinya, sahabat itu adalah orang yang mau menerima kita apa adanya dan selalu berusaha untuk melanggengkan persahabatan itu.

Semoga suatu saat saya bisa memiliki lebih banyak lagi sahabat tanpa harus saya dikecewakan. Aminiin.

Pendatang Baru....

Pendatang Baru....

Judul ini merupakan curhatn pertamaku di sini. Yah, aku adalah pendatang baru di dunia blogger. Mudah-mudahan, sesuai dengan judulnya "Mari Berbagi Ilmu di Sini" Blogg yang saya buat dapat berbagi ilmu kepada siapa pun di dunia maya, khususnya.

Silakan berikan ilmu yang Anda miliki di blog ini. Semoga ilmu yang Anda berikan di sini dapat menjadi saksi yang memperkuat amalan baik kita di yaumil akhir nanti. Amiin.

Selamat mencurahkan ilmu di sini. Dan gali manfaat yang banyak dengan berbagi ilmu di sini...